Tentang Kami

Profil Lembaga

Pusat Studi Agama dan Demokrasi Universitas Islam Indonesia (PSAD) merupakan organisasi semi-otonom yang bernaung di bawah Universitas Islam Indonesia yang didirikan berdasarkan kesadaran akan pluralisme yang dapat menjadi kekuatan sekaligus tantangan besar bagi Republik Indonesia. Landasan utama pendirian PSAD adalah untuk merawat ke-Indonesiaan melalui peningkatan keadilan sosial dan kesejahteraan ekonomi, demokrasi, dan hak asasi manusia yang didasari pada nilai-nilai agama.

Tujuan PSAD adalah merawat dan menjaga ke-Indonesiaan melalui berbagai kajian; meningkatkan kontribusi dalam memecahkan masalah bangsa; dan meningkatkan kualitas dan kuantitas, riset, publikasi dan pengabdian kepada masyarakat.

Ruang lingkup program PSAD meliputi advokasi kebijakan publik; penyusunan naskah kebijakan; policy brief; judicial review; pendampingan kementerian/lembaga negara; kampanye isu-isu hukum, demokrasi, keadilan sosial dan kesejahteraan ekonomi, dan HAM; pendampingan masyarakat; dan penelitian dan penerbitan buku.

Visi dan Misi

Visi PSAD UII adalah menjadi pusat studi terdepan dalam kajian dan pengembangan isu-isu demokrasi di Indonesia dengan agama sebagai sumber nilai-nilai yang inklusif, adil, dan berkeadaban.

Yang direalisasikan melalui:

Mengembangkan riset berkualitas tinggi dalam bidang demokrasi yang didasarkan pada nilai-nilai agama.
Melakukan advokasi dan pendampingan kebijakan publik.
Memperkuat gerakan masyarakat sipil melalui kampanye dan pendidikan publik.
Menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga nasional dan internasional.

"Menjaga Demokrasi, Merawat Keberagaman"

Sejarah Lembaga

Pusat Studi Agama dan Demokrasi (PSAD) Universitas Islam Indonesia (UII) didirikan pada tahun 2024 sebagai respons terhadap tantangan demokrasi dan peran agama yang kian merosot di Indonesia dan dunia.

PSAD UII juga akan menjadi laboratorium pemikiran salah satu tokoh Universitas Islam Indonesia yang juga adalah tokoh Republik Indonesia, yaitu Prof. Dr. Moh. Mahfud MD, SH., SU. Laboratorium pemikiran ini tidak dimaksudkan untuk mengkultuskan satu tokoh tertentu, namun sebagai wadah untuk menjaga, merawat, dan mengembangkan ide atau pemikiran masa depan Indonesia dari anak bangsa.

Pendirian PSAD merupakan kerja sama antara UII Yogyakarta dan MMD Initiative sebagai ikhtiar dan komitmen dalam peningkatan demokrasi, penegakan hukum, HAM, pendidikan, kebudayaan, dan kontribusi agama dalam isu kenegaraan dan kemasyarakatan. Peluncuran di Auditorium Gedung Sardjito, Kampus Terpadu UII, pada tanggal 22 Mei 2024 yang ditandai dengan pemukulan 26 kentongan oleh sejumlah tokoh sebagai simbol peringatan 26 tahun gerakan reformasi sejak 1998.